Cawapres Sandiaga Salahuddin Uno Berdarah Bugis Wajo -->

Iklan Semua Halaman

Cawapres Sandiaga Salahuddin Uno Berdarah Bugis Wajo

10 Agustus 2018

SOPPENGTERKINI.COM ,MAKASSAR - Calon Wapres yang mendampingi Prabowo Subianto, yakni Sandiaga Uno, masih berdarah Bugis. Leluhurnya diketahui punya darah Bugis Sengkang Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.

Pemilik nama lengkap Sandiaga Salahuddin Uno itu,  merupakan sepupu dari Werner Katili, putra dari tokoh geologi Indonesia, dan mantan Rektor ITB, Prof Dr JA Katili.

Disebutkan di dalam buku Biografi JA Katili, Harta Bumi Indonesia, disebutkan, Prof JA Katili, lahir di wilayah Provinsi Gorontalo.

Masa kecilnya bersama Henk Uno (ayah dari Sandiaga Uno), pria yang merupakan keponakan JA Katili, dan juga kemudian menjadi ipar.

Dalam buku tersebut, juga disebutkan, jika JA Katili lahir di Kampung Bugis dari ayah bernama Abdullah Umar Katili dan ibu Tjimbau Lamato.

Leluhur dari masyarakat kampung Bugis di Gorontalo tersebut, adalah Lasimpala (Tenrisumpala), Passompe (pelayar) asal Bugis yang membuka Kampung Bugis di Gorontalo.

Lasimpala, diketahui merupakan anak dari Arung Sengkang We Amirah Binti Latemmassonge dan La Patuppu Batu, Arung Tonra Bin La Tenri Tappu Arungpone ke-23.

Konon Lasimpala hijrah ke Wani Donggala Sulawesi Tengah, untuk menghindari Perang Saudara di Sengkang, Sulawesi Selatan.

Mereka meninggalkan tanah bugis bersama para pengikut setianya dengan 300 Kapal Tande (ada yang menyebut 300 kapal ini ditenggarai adalah rombongan, Saudara Lamaddukkelleng yang menyelamatkan Armada Laut Lamaddukkelleng ke Wani Donggala nUtara) pada abad ke-18.

Saudara Lasimpala yang ikut dalam rombongan bernama La Tekko turun di Tojo Una-una kawin dengan Putri Raja Tojo yang bernama La Paregge turun di Pulau Tugian juga kawin dengan Putri Raja Tugian lalu diangkat menjadi “Kafitang Of Tugian”.

Lalu Lasimpala turun di Gorontalo kawin dengan Putri kesultanan Gorontalo, Cucu perempuannya kawin dengan Usman Katili beranak pianak hingga turun ke Sandiaga Uno dan Prof John Katili.

Sumber: makassarterkini
Editor: Abhy