PKK Soppeng Terima Kunker PKK Sulsel -->

Iklan Semua Halaman

PKK Soppeng Terima Kunker PKK Sulsel

4 Desember 2021

SOPPENGTERKINI.COM--Ketua tim penggerak PKK Hj. Nurjannah A. Kaswadi Razak, SE menerima kunjungan rombongan tim SEMP ( Supervisi, Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan ) T.P PKK Prof. Sulawesi Selatan di kab. Soppeng
di ruang pola kantor bupati kab. Soppeng, Jumat 3 Desember 2021.

Tim SEMP Provinsi Sulawesi Selatan melakukan kunjungan tiga lokasi kecamatan yaitu liliriaja, lalabata, dan donri-donri. untuk Kecamatan liliriaja khusus Pokja 2 di desa jampu, Pokja 3 dan 4 di desa timusu, Pokja 1 di lalabata dan Donri-Donri kunjungan untuk tempat ecoprint di kabupaten Soppeng. Tim diterima di lounge kantor bupati kab. Soppeng oleh Ketua tim penggerak PKK Hj. Nurjannah A. Kaswadi Razak, SE


Ketua tim penggerak PKK Hj. Nurjannah A. Kaswadi Razak, menhucapkan selamat datang di bumi latemmamala dan saya mengharapkan kepada seluruh pengurus tim penggerak PKK Kabupaten Soppeng mudah-mudahan dengan kedatangan tim SEMP tim penggerak PKK provinsi Sulawesi Selatan ini dapat memberikan motivasi kepada seluruh pengurus tim PKK Kabupaten Soppeng dalam peningkatan kerja terutama sekretaris, bendahara, dan ketua-ketua Pokja dan kami mengharapkan bimbingan dari tim penggerak PKK Provinsi Sulawesi Selatan agar memberikan saran dalam melakukan program kerja."

Ketua tim SEMP Provinsi Sulawesi Selatan Zulfitriany Dwiyanti Mustaka menyampaikan salam hangat dari ibu PLT tim penggerak PKK Provinsi Sulawesi Selatan ibu Naoemi Octarina, SE kepada seluruh yang hadir pada kesempatan ini, ucapan terima kasih beliau atas dukungan tim PKK setiap jenjangnya. Beliau juga mengharapkan para kader untuk terus membangun komitmen mewujudkan kesejahteraan masyarakat di Sulawesi Selatan itu pesan beliau. "

"Kami mengapresiasikan sebesar-besarnya atas kesiapan dan dukungan tim penggerak PKK Kabupaten Soppeng dalam pelaksanaan dimana kegiatan ini diselenggarakan walaupun di masa pandemi covid 19, insya Allah berkat PKK kita bisa melihat pandemi ini betul-betul berakhir di Sulawesi Selatan,"katanya.