Diapresiasi Peserta, Inisiator Bhayangkara Open Dorong Pemkab Wajo Perhatikan Billiard -->

Iklan Semua Halaman

Diapresiasi Peserta, Inisiator Bhayangkara Open Dorong Pemkab Wajo Perhatikan Billiard

15 Juli 2018
Atlet Billiar asal Kota Makassar Master Andre

KLIKSULSLEL.COM ,WAJO - Turnamen Billiar Bhayangkara Open Nine Ball 2018 yang digelar di Lapangan Tennis Lamaddukelleng Sengkang Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan mendapat apresiasi dari sejumlah peserta.

Salah satunya peserta asal Kota Makassar Andre, sangat mengapresiasi turnamen Billiar Bhayangkara Open 2018 yang digelar oleh Klik Event Oraganizer tersebut.

Menurut Master Andre, Kabupaten Wajo selalu melahirkan atlet billiard yang berbakat namun baru kali melaksanakan kegiatan skala nasional, karena bukan hanya diikuti peserta dari 24 kabupaten/kota se-Sulsel, bahkan ada peserta dari luar provinsi Sulsel.

"Banyak peserta yang baru pertama kali bertemu, jadi selain mengazah kemampuan saya anggap event ini adalah ajang silaturahmi," kata mantan atlet Porda Wajo di Kota Palopo 2002 lalu.

Lanjut Andre, setiap mengikuti evet dirinya selalu fokus dan mengejar kemenangan untuk membuktikan diri kepada publik, bahwa olahraga billiard bukan ajang judi tapi prestasi.

"Tanda kutip Billiar identik hal yang negatif (Judi), makanya saya selalu membuktikan diri dalam setiap ajang bahwa ini olahrag prestasi," kata Andre.

Sementara inisiator Bhayangkara Open 2018, Ichal Mahendra mengharapkan adanya dorongan Pemerintah Kapaten Wajo dalam meningkatkan kualitas atlet Billiar yang ada di Wajo, khususnya yang kerap mewakili Wajo pada ajang Porda.

"Kita ternyata banyak sekali atlet Billiard yang berbakat, bahkan banyak yang masih usia belasan tahun, mereka hanya kekurangan sarana dan prasarana latihan, semoga kedepan mereka mendapat perhatian lebih dari Pemerintah, agar generasi atlet billiard kita bisa lebih berkembang dan dapat mengharumkan nama Wajo," harapnya.

Diketahui event Bhayangkara Open memprebutkan total hadiah Rp21 juta, tropi dan piagam, turnamen tersebut diikuti peserta dari 24 kabupaten/kota se-Sulsel dan dari Papua, Kalimantan, serta dari Pulau Jawa.(*)

Editor: Abhy